TANJUNG SELOR, TerasKaltara.id – Polda Kaltara segera melaksanakan operasi terpusat kepolisian dengan sandi Operasi Mantap Praja untuk pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024. Pengamanan pesta demokrasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) maupun Pemilihan Bupati dan Wali Kota di Kaltara.
Kapolda Kaltara, Irjen Pol Hary Sudwijanto menuturkan operasi khusus ini mendapatkan atensi khusus karena Kaltara berada perbatasan Indonesia-Malaysia.
Meski demikian ia katakan proses pengamanan Pilkada 2024 tidak jauh berbeda dengan Pemilu 2024, Februari lalu. Namun, sebagai Kapolda Kaltara yang baru, ia harus memastikan kesiapan anggotanya di lapangan.
“Dari paparan kesiapan personel dalam pengamanan Pilkada di Kaltara, kami sudah siap. Polri nanti akan menyelenggarakan Operasi Mantap Praja dengan tiga tahapan yang akan menjadi fokus utama kepolisian,” ujarnya, saat dikonfirmasi Jumat (9/8/2024).
Fokus utama tersebut, dijelaskan Kapolda pengamanan mulai dari tahapan kampanye, tahapan masa tenang hingga tahapan pencoblosan. Pada tiga fokus utama ini, pihaknya mengantisipasi adanya gangguan yang dapat mengganggu kondusifitas Kaltara bisa terjadi.
Kapolda juga memastikan kesiapan anggotanya dalam pengamanan tiga fokus utama tersebut. Bahkan secara umum, pihaknya tidak hanya melihat kesiapan personel tetapi sarana dan prasarana pendukung.
“Semua sudah cukup siap, termasuk kegiatan yang disiapkan (dalam proses pilkada) dan sarana prasarananya juga sudah siap,” tegasnya.
Ia meminta kerjasama masyarakat Kaltara untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan, meskipun berbeda pilihan saat Pilkada. Sehingga keamanan, ketertiban dan kenyamanan di Kaltara terjamin.
“Saya punya keyakinan siapa pun yang memimpin di Kaltara kelak akan mempunyai kemampuan untuk mengelola potensi wilayah dan memajukan daerah. Harapan kita Kaltara bisa aman dan damai setelah Pilkada nanti,” tandasnya. (rn)