TERASKALTARA.ID, JAKARTA – Upaya Pemerintah Kabupaten Bulungan dalam menyeimbangkan pembangunan ekonomi dan kelestarian lingkungan kembali mendapat pengakuan di tingkat nasional, Minggu (9/11/2025).
Dalam ajang Best Regional Leaders Road to CNBC Indonesia Awards 2025, Kabupaten Bulungan berhasil meraih penghargaan untuk kategori Sustainable Governance and Eco Impact.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd., M.Si., yang diserahkan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya di Jakarta, pada Kamis malam (6/11).
Menurut penyelenggara, penghargaan ini diberikan kepada daerah yang dinilai berhasil menerapkan prinsip tata kelola pemerintahan berkelanjutan dan memiliki dampak positif terhadap lingkungan hidup serta kesejahteraan masyarakat.
Bupati Syarwani menyampaikan, capaian ini merupakan hasil kerja bersama seluruh masyarakat Bulungan, yang selama ini mendukung arah pembangunan hijau dan inklusif.
“Penghargaan ini bukan hanya milik pemerintah daerah, tetapi milik seluruh masyarakat Bulungan. Kami hanya menjalankan apa yang telah menjadi komitmen bersama untuk menjaga alam sekaligus meningkatkan kesejahteraan,” ujarnya.
Syarwani menuturkan, salah satu kunci keberhasilan Bulungan adalah penerapan program Transfer Anggaran Kabupaten berbasis Ekologi (TAKE) Bulungan Hijau, yang mendorong desa-desa berkolaborasi dalam menjaga kelestarian lingkungan tanpa meninggalkan aspek ekonomi produktif.
Program tersebut, kata dia, kini melibatkan 74 desa dan 7 kelurahan di wilayah Bulungan.
Selain itu, Pemkab Bulungan juga menjalankan inovasi “Aku Beda”, program yang menitikberatkan pada pengendalian polusi udara dan pengelolaan limbah menjadi energi bermanfaat.
Inisiatif ini tidak hanya menekan emisi, tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal, termasuk komunitas adat, untuk terlibat langsung dalam menjaga hutan dan nilai-nilai kearifan tradisional.
“Kemajuan Bulungan tidak hanya diukur dari pembangunan fisik, tapi dari bagaimana kita menyiapkan masa depan yang lebih baik untuk generasi berikutnya. Prinsip kami sederhana: membangun hari ini dengan tetap menjaga esok,” tambah Syarwani.
Sejak awal masa kepemimpinannya pada 2021, Pemkab Bulungan juga mengembangkan konsep Integrated Area Development – Landscape Kayan, yang mencakup kawasan seluas lebih dari 600 ribu hektare, untuk memastikan setiap kebijakan pembangunan berbasis keseimbangan ekologis dan sosial.
Syarwani berharap penghargaan ini menjadi pengingat sekaligus dorongan agar seluruh pihak di Bulungan terus menjaga arah pembangunan berkelanjutan.
“Kami ingin memastikan, yang kita bangun bukan hanya hari ini, tetapi juga masa depan anak cucu kita,” tutupnya.(Tk12).






