TERASKALTARA.ID, MALINAU – Banjir kembali melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Malinau, termasuk Desa Tanjung Lapang yang menjadi salah satu kawasan langganan banjir. Di RT 14 desa tersebut, hampir 70 persen rumah warga dilaporkan terendam air.
Ketua DPRD Kabupaten Malinau, Ping Ding, mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam menghadapi banjir, terutama dalam menjaga anak-anak dan menghindari potensi bahaya dari aliran listrik.
“Dalam kondisi banjir ini, saya mengimbau warga agar selalu waspada, terutama menjaga anak-anak yang belum bisa berenang. Selain itu, harap perhatikan juga keamanan listrik di rumah. Kita harus bersabar menghadapi situasi ini,” ujar Ping Ding saat ditemui di lokasi banjir pada Selasa (25/5/2025).
Ping Ding menambahkan, DPRD Kabupaten Malinau saat ini turut turun langsung ke lapangan untuk meninjau kondisi di titik-titik terdampak banjir. Menurutnya, penanganan jangka panjang seperti normalisasi sungai dan peninggian badan jalan harus menjadi prioritas.
“Kami sedang melihat titik-titik yang perlu diperhatikan secara serius. Normalisasi sungai dan peninggian badan jalan akan menjadi fokus pembahasan kami bersama pemerintah daerah ke depan,” jelasnya.
Ia juga menyoroti proyek penyiringan Sungai Lapang yang sebelumnya telah dikerjakan sekitar 400 meter di sisi kiri dan kanan sungai. Menurutnya, pekerjaan tersebut harus dilanjutkan hingga tuntas.
“Untuk penyiringan Sungai Lapang, yang kemarin sudah dikerjakan sekitar 400 meter di kiri dan kanan, harus dilanjutkan sampai selesai. Jangan sampai dikerjakan setengah-setengah,” tegasnya.(tk01)
