MALINAU, TerasKaltara.id – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Malinau menerima 4 orang pendaftar bakal calon (bacalon) Bupati dan 4 bakal calon Wakil Bupati Malinau.
Dari 8 bakal calon yang minta restu PDIP untuk maju Pilkada 2024 ini, 2 bacalon Bupati berasal dari luar partai, diantaranya Wempi W Mawa. Kemudian untuk 4 bacalon Wakil Bupati juga bukan kader PDIP.
Ketua Penjaringan DPC PDIP Malinau, Thomas Rieuwpassa dari seluruh figur yang mendaftar, hanya satu yang belum mengembalikan dari bursa bacalon Wakil Bupati. Namun tidak disebutkan siapa saja bacalon selain Wempi W Mawa yang akan rebutkan 2 kursi PDIP di DPRD Malinau.
“Lalu untuk keempat bacalon Bupati, semua sudah mengembalikan berkas pencalonan dan telah memenuhi persyaratan. Kemarin, Wempi W Mawa juga mengembalikan formulir didampingi Tim Gabungan Relawannya,” ucap Thomas, Senin (13/5/2024).
Sementara itu, untuk para figur Bakal Calon Wakil Bupati hanya satu orang yang belum mengembalikan berkas pencalonan dari keempat calon yang mendaftar.
“Satu orang Bakal Calon Wakil Bupati masih menunda pengembalian berkas formulir pencalonan. Kapan pasti akan diserahkan ke Tim Penjaringan belum kami ketahui,” jelasnya.
Pada prinsipnya, kata Thomas, berdasarkan saran dan instruksi dari DPD PDIP Kaltara, Tim Penjaringan di setiap DPC memberikan tenggat waktu untuk menerima berkas formulir pencalonan kepala daerah.
“Jadi apabila ada yang ingin mengembalikan formulir pendaftaran, akan diterima saja,” imbuhnya.
Setelah itu, tahapan berikutnya dari mekanisme PDIP, akan dilakukan survei untuk semua bacalon kepala aerah yang telah dinyatakan lengkap berkas pencalonannya.
“Proses survei itu pertama akan dilakukan oleh DPC PDIP Malinau berjenjang ke DPD PDIP Kaltara. Lalu hasilnya akan disampaikan ke DPP PDIP,” katanya.
“Kami pun telah menentukan lembaga survei yang kredibel, untuk melakukan survei tentu dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan hasilnya,” imbuhnya. (tk7).
