Gubernur Kaltara Zainal Paliwang Raih Penghargaan Kepala Daerah Pendukung Ekspor di Ajang Primaniyarta Awards 2025

TERASKALTARA.ID, JAKARTA – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal Arifin Paliwang, S.H., M.Hum., meraih penghargaan bergengsi Primaniyarta Awards 2025 pada kategori Kepala Daerah Pendukung Ekspor.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Perdagangan RI, Dr. Budi Santoso, M.Si, pada pembukaan Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 di ICE BSD, Tangerang, Banten, Rabu (15/10).

Dalam sambutannya, Mendag Budi Santoso menjelaskan bahwa penghargaan Primaniyarta diberikan kepada para eksportir terbaik serta kepala daerah yang dinilai aktif meningkatkan nilai ekspor dan memperkuat posisi Indonesia di pasar global.

“Penghargaan juga diberikan kepada para pelopor pasar baru yang menjadi inspirasi bagi eksportir Indonesia,” ujarnya.

Gubernur Zainal menjadi satu-satunya kepala daerah dari wilayah Kalimantan yang berhasil meraih penghargaan ini, sebagai bentuk apresiasi atas upayanya memperkuat dukungan terhadap perdagangan ekspor dan mendorong peningkatan daya saing produk daerah di pasar internasional.

Mendag menambahkan, ajang penghargaan tahunan ini mencerminkan keseriusan Indonesia dalam memperkuat daya saing perdagangan menuju visi Indonesia Emas 2045.

“Kita tidak ingin hanya menjadi penonton di pasar global, tapi juga pemain utama yang menentukan arah perdagangan dunia,” tegasnya.

Selain penghargaan kepada kepala daerah, kategori Primaniyarta Awards 2025 juga mencakup tujuh penghargaan utama, antara lain: Eksportir Pasar Prospektif (PT Growth Asia), Eksportir Produk Industri Manufaktur (PT Astra Otoparts Tbk), Eksportir Produk Halal dan Modest Fashion (PT Sekar Laut Tbk), dan Eksportir Produk Inovatif (PT Lautan Natural Krimerindo).

Sementara penghargaan Primaniyarta Lifetime Achievement diberikan kepada PT Biofarma Persero dan PT Toyota Manufacturing Indonesia atas kontribusi jangka panjang dalam mendukung ekspor nasional.

Ajang internasional TEI 2025 mengusung tema “Discover Indonesia’s Excellence: Trade Beyond Boundaries”, diikuti oleh 1.619 peserta dan 8.045 pembeli terdaftar dari 130 negara, dengan target transaksi mencapai USD 16,5 miliar.

Pameran ini juga menampilkan tiga zona utama produk pangan dan pertanian, produk manufaktur, serta jasa dan gaya hidup serta menghadirkan forum bisnis, business matching, dan konsultasi perdagangan internasional.

Mendag Budi Santoso menegaskan bahwa pelaksanaan TEI menjadi bukti nyata pelaksanaan Asta Cita Presiden RI, yakni memperkuat hilirisasi dan industrialisasi nasional serta memperluas peran Indonesia dalam rantai pasok global.(dkisp).

Pos terkait