Wempi-Jakaria Berpotensi Lawan Kotak Kosong

Img 20240828 wa0055 teraskaltara. Id
Wempi-Jakaria tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Malinau diiringi rombongan gabungan relawan, Selasa (27/08/2024) pukul 16.20 Wita.

MALINAU, TerasKaltara.id – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Malinau Wempi W Mawa dan Jakaria siap berlayar untuk kontestasi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November 2024 mendatang.

Dari pantauan awak media TerasKaltara, Wempi-Jakaria tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Malinau diiringi rombongan gabungan relawan, Selasa (27/08/2024) pukul 16.20 Wita.

Keduanya terlihat mengenakan setelan baju putih dengan corak warna yang khas melambangkan masing-masing Parpol pengusung dan celana hitam serta Jakaria mengenakan kopiah hitam.

Sejumlah pimpinan partai politik (Parpol) pengusung juga ikut mendampingi keduanya mendaftar.

Diketahui, ada 10 partai parlemen dan non parlemen yang berkoalisi untuk pasangan Wempi-Jakaria yakni Demokrat, PDI-P, PKB, Golkar, Gerindra, NasDem, PKS, PPP, Perindo dan Hanura.

“Untuk 6 dari 8 Parpol non parlemen yang belum memberikan dukungan secara fisik, sebelum pendaftaran ini saya sudah ditemui oleh para pimpinan Parpol tersebut. Mereka sepakat untuk memberikan dukungan kepada kami (Wempi-Jakaria),” ungkap Wempi W Mawa.

Wempi menyebutkan setelah adanya putusan MK mengenai dukungan Paslon baik untuk parpol yang di parlemen dan non parlemen memiliki hak yang sama. Sehingga saat ini pihaknya masih menunggu dukungan secara fisik (B1-KWK) yang masih berproses di masing-masing Parpol non parlemen.

“Kami melalui Tim LO akan tetap berkoordinasi dan mengkomunikasikan hal tersebut. Karena proses pendaftaran ini juga masih berlangsung hingga 29 Agustus mendatang,” imbuhnya.

Mengenai adanya spekulasi melawan kotak kosong, Wempi menanggapi pihaknya hanya akan tetap fokus mempersiapkan proses yang sudah dilakukan hingga saat ini.

“Saya sebagai Calon Kepala Daerah bersama Pak Wakil (Jakaria), tugas kami tetap sesuai dengan amanat yang diberikan oleh pimpinan Parpol ialah untuk mengkonsolidasikan dan tetap mengikuti proses dalam setiap tahapan Pilkada ini,” tuturnya.

“Apabila pada puncak tahapan pemilihan, hanya ada satu pasangan calon, maka kami akan tetap siap mengikuti tahapan yang telah diatur KPU,” tambahnya.

Wempi juga menyampaikan rasa syukurnya karena pendaftaran didampingi langsung oleh para petinggi Parpol di Kabupaten Malinau.

Sebagai warga negara, Wempi mengaku siap menjalankan amanat Undang-Undangan dalam proses Pilkada 2024. Ia pun memastikan akan menjalankan seluruh mekanisme sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) sesuai amanat Undang undang.

“Terima kasih semuanya atas sambutan yang luar biasa. Ini merupakan bentuk tanggung jawab kami, karena kita hari ini bisa sekaligus silaturahmi dari berbagai unsur,” katanya.

Sementara itu, Ketua KPU Malinau, Marsalino mengaku, pihaknya telah menyiapkan segala tahapan dengan maksimal.

“Sebagaimana tahapan dijalankan, KPU menyiapkan semaksimal mungkin untuk setiap tahapannya,” tutur dia.

Menurut Marsalino, calon yang sudah mendaftarkan diri ke KPU Malinau akan menjalankan satu mekanisme lagi untuk memenuhi berkas yakni melakukan pemeriksaan di RSUD Jusuf SK Tarakan. Itu akan dilakukan tes kesehatan dan psikologis.

“Kami akan melakukan dan menindaklanjuti proses dokumen persyaratan dengan baik dan sesuai aturan yang berlaku,” pungkasnya. (tk7/saf)

 

Pos terkait