TARAKAN, TerasKaltara.id – 13 Partai Politik (Parpol) di DPRD Kota Tarakan deklarasi usung duet Khairul-Ibnu Saud (Kharisma) sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Tarakan periode 2024-2029 di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Hotel Tarakan Plaza, Rabu (28/8/24).
Deklarasi ini, juga dihadiri ribuan massa. Hadir juga semua Ketua dan Sekretaris parpol pengusung terdiri dari Partai Gerindra, Demokrat, PDIP, PKB, Golkar, PKS, Nasdem, Hanura, PAN dan PPP. Sedangkan partai pendukung, Perindo, PSI dan Partai Buruh.
Dalam orasinya Ketua Partai Gerindra Muhammad Yunus menyampaikan alasan Gerindra memilih Khairul. Menurut dia, semua program Khairul 5 tahun lalu berjalan dengan baik. Ia juga mengajak seluruh masyarakat Kota Tarakan untuk memilih Kharisma.
“Kenapa kami (Gerindra) bergabung, karena semua program sebelumnya berjalan baik. Kita akan melanjutkan di periode ke 2. Saya berharap semua masyarakat juga memberitahukan keluarga dan teman, di Tarakan hanya ada calon tunggal bukan kotak kosong,” katanya.
Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kaltara, Yansen TP juga melanjutkan orasi ajakannya untuk meneguhkan hati memilih Kharisma.
“Tidak ada pilihan lain, sudah nyata, pilihan kita kharisma, Kharisma, Kharisma,” teriaknya yang disambut para pendukung.
Ia juga menyuarakan keyakinannya untuk memenangkan Kharisma pada hari pencoblosan, 27 November mendatang.
Menurut pria yang juga menjadi bakal calon Gubernur Kaltara ini, alasan untuk memilih Kharisma karena pada jabatan periode pertamanya, Khairul tidak hanya memberikan janji.
“Fakta kita saksikan Kota Tarakan menggeliat. Semua program yang diusung 5 tahun lalu kita rasakan saat ini. Warga Tarakan sudah melihat bukti nyata selama memimpin Kota Tarakan. Tidak ada keraguan kami mendukung kembali kharisma,” tegasnya.
Ia mengajak masyarakat Tarakan rapatkan barisan untuk mencapai kemenangan Kharisma, agar melanjutkan kesejahtetan masyarakat Kota Tarakan. Ia pun meyakini Kkota Tarakan bisa menjadi lokomotif ekonomi Kaltara.
“Penduduk terbesar ada di Kaltara ada di Kota Tarakan. Kalau Kharisma berhasilnya membangun Kota Tarakan, maka Kaltara akan hidup. Sampaikan kepada masyarakat Tarakan jangan ragu, bimbang akan membawa kesejahteraan masyarakat Kota Tarakan,” tandasnya lagi.
Ajakan yang sama juga disampaikan Ketua DPC PDIP, Edi Patana. Dalam orasinya, Anggota DPRD Tarakan ini mengumpamakan Pancasila sebagai ideologi bangsa yang menyatukan seluruh rakyat, suku, budaya yang ada di Indonesia.
“PDIP memberikan dukungan kepada Kharisma, karena mendengarkan aspirasi masyarakat. Mayoritas menginginkan krmbali memimpin, itu karena visi dan misi program di periode pertama berjalan dengan baik dan perlu dilanjutkan,” katanya.
“Banyak program-program pro rakyat. Dan kami di DPRD akan mengawal untuk melanjutkan visi misi 5 tahun kedepan. Seluruh kader akan kami gerakkan, karena tanduk banteng akan turun memenangkan Kharisma di Pilkada Tarakan,” sambung Edi lagi.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Tarakan Ahmad Usman menyampaikan dihadapan para pendukung yang hadir. Menurutnya, terlihat warna pelangi begitu juga Parpol yang mengusung Kharisma.
“Kita berangkat dari kemajuan untuk menyatu dalam Kharisma. Warga Tarakan merawat harapan Khairul mensejahterakan masyarakat. Tentu menurut kami, apa yang kami lakukan bagian dari proses,” beber Ahmad Usman.
Ia menilai, kualitas demokrasi yang gagal berdampak pada pembangunan tidak benar. Namun, ia mengamati pada kepemimpinan Khairul pertama, kondisi hutang ratusan miliar bisa diselesaikan.
Ditambah lagi, Khairul bisa melakukan program-program mensejahterakan masyarakat. “Itu alasan mendukung pasangan Khairul-Ibnu,” tegasnya.
Ia pun menitip pesan dari masyarakat pesisir, kedepan harapannya agar bisa diperhatikan. “Wajah pesisir ini adalah penyumbang perekonomian di Kota Tarakan,” tandasnya lagi.
Ketua DPD Partai Golkar Kota Tarakan Siti Laela, turut menyampaikan orasinya dengan menyatakam keyakinan semua masyarakat Kaltara menjadi saksi sepanjang demokrasi baru kali ini mempercayakan kepada Kharisma. Menurutnya, program yang sudah berjalan sudah betul-betul mensejahterakan masyarakat
“Makanya kalau masih ada yang mengatakan kotak kosong itu namanya beleng beleng. Saya sampaika kepada kader jangan menyimpang, kalau menyimpang keluar dari Golkar. Golkar Solid kharisma menang,” tegas Siti Laela.
“Insya Allah akan melanjutkan memimpin Kota Tarakan semakin sejahtera dan menjadi pemimpin yang amanah,” imbuhnya.
Ketua DPD PKS Kota Tarakan, Darmanto mengatakan kemenangan wali kota merupakan tujuan PKS. Berhimpun di satu ikatan yang sama, untuk hadir mensejahterakan masyarakat Kota Tarakan dan memiliki tekad yang sama untuk memenangkan Kharisma.
Ia berharap, di tahun 2024 menjadi momentum kemenangan Kharisma. PKS Akan berjuang all out untuk mengantarkan menjadi pemimpin di Kota Tarakan.
“Semoga bisa melayani masyarakat dengan baik, memperjuangkan aspirasi masyarakat demi mensejahterakan masyarakat Kota Tarakan,” ucapnya.
Di waktu yang sama, Ketua DPC Partai Hanura Kota Tarakan, Yulius Dinandus menuturkan pada periode lalu, dengan banyak suka duka membuat Hanura berkomitmen apa pun yang terjadi tetap mendukung Kharisma.
“Kalau soal keberhasilan program OKE, tidak asing bagi saya. Inilah seorang pemimpin, sungguh bijak,” tuturnya.
Ia mengungkapkan ada dua hal yang menjadi alasan kenapa memilih Khairul. Tidak ada yang lebih baik dari Khairul, berarti tidak perlu berdebat untuk memperjuangkan orang lain.
“Kalau tidak ada ngapain bagaimana klo kita lantik sekarang,” kata Yulius membakar semangat pendukung Kharisma yang hadir.
Ia pun mengungkapkan hal kedua yang menjadi alasan dukungan Hanura ke Khairul, tidak lepas dari komitmen dan apa yang diucapkan itu yang dilaksanakan.
“Itulah Khairul dengan komitmennya. Tidak ada kekeliruan memilih Khairul menjadi pemimpin Kota Tarakan. Makanya bagi kita wajib memenangkan calon tunggal Kharisma di Kota Tarakan,” tegasnya.
Dukungan lain datang dari Ketua DPD Partai Nasdem Kota Tarakan, Mustain. Hadir untuk menyampaikan sebagai Parpol ketiga yang mendukung OKE, jargon program Khairul.
“Ternyata partai-partai ternyata iri dan ikut bergabung dengan Khairul-Ibnu. Ini artinya dokter Khairul terlah berhasil merestorasi semua partai di Kota Tarakan,” tuturnya.
“Beliau adalah bapak pelunas hutang di Kota Tarakan. Kedepan tidak perlu ragu-ragu terhadap pasangan ini, karena bisa merestorasi Kota Tarakan dengan semua programnya. Kami dari Nasdem bersama dengan partai lain untuk memenangkan Kharisma,” tandasnya lagi.
Sedangkan Ketua DPC PPP Kota Tarakan, Muhammad Hatta menegaskan sejak awal hanya mendukung Kharisma. Ia pun mengungkap tiga janji OKE di periode pertama. Mulai dari pemasangan PDAM gratis, dana Rp50 juta sampai Rp200 juta setiap RT per tahun hingga rumah nol DP.
“Program ini pernah dilakukan wali kota sebelumnya. Jadi tidak ada alasan tidak mendukung Kharisma dengan visi misi kedepan dan yang memilih kotak kosong adalah otak kosong,” tegasnya.
Ketua DPD PAN Kota Tarakan, Dewantara turut menyampaikan bukti dukungannya kepada Khairul. Bahkan, ia memastikan jika sebelumnya tidak ada wali kota 2 periode, maka kali ini Khairul 2 periode.
“PAN sebagai partai yang selalu menyinari bumi akan berjuang memenangkan pasangan Kharisma 2024-2029. Dengan berbagai pertimbangan bahwa Khairul sudah memiliki pengalaman dalam memajukan Kota Tarakan. Apalagi nanti didampingi Ibnu Saud, pasti akan lebih maju,” tandasnya. (**/saf)