TERASKALTARA.ID, TANJUNG SELOR – Panggung Energi Untuk Negeri yang berlangsung meriah di Lapangan Agatis pada Minggu (26/10/2025) malam menjadi wujud nyata komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) untuk memastikan akses listrik merata bagi seluruh masyarakat, khususnya di wilayah perbatasan dan daerah tertinggal.
Acara yang digelar Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltara ini dihadiri Gubernur Kaltara Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., Ketua DPRD Kaltara Achmad Djufrie, S.E., M.M., anggota Badan Energi Nasional Dr. Ir. Musri, M.T., serta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan tamu undangan.
Dalam sambutannya, Gubernur Zainal menekankan potensi besar Kaltara sebagai provinsi kaya sumber daya alam (SDA) dan peluangnya dalam pengembangan energi nasional.
“Dengan SDA yang melimpah, kita memiliki peluang menjadi salah satu penyumbang energi besar untuk Indonesia. Namun, pengembangan energi ini harus berkelanjutan agar dapat dirasakan juga oleh generasi mendatang,” ujarnya di hadapan ratusan penonton.
Gubernur menegaskan bahwa kehadiran listrik bagi masyarakat di wilayah perbatasan dan daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) menjadi kunci utama dalam mengejar ketertinggalan. Listrik memungkinkan anak-anak belajar di malam hari, pelayanan kesehatan berjalan lancar, serta kegiatan ekonomi lebih efektif.
“Pada tahun 2025, Pemprov Kaltara merencanakan 36 desa teraliri listrik. Dari jumlah tersebut, 24 desa sudah mendapatkan pasokan, sementara 12 desa sedang dalam proses,” jelasnya.
Selain itu, Pemprov Kaltara telah menyalurkan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) kepada 1.893 rumah tangga miskin di lima kabupaten/kota, sebagai bagian dari program “Kaltara Terang di Perbatasan Negeri.”
Program ini juga melibatkan kolaborasi dengan pihak swasta, termasuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan rumah produksi UMKM di Desa Linsayung.
“Kolaborasi ini membuktikan bahwa energi dapat menjadi sumber perubahan sosial dan ekonomi,” tambah Gubernur Zainal.
Di sela acara, Gubernur Zainal juga mengukuhkan Gen Z Kaltara melalui penyerahan Surat Keputusan, sebagai upaya pemberdayaan generasi muda dalam pembangunan daerah.
Acara diakhiri dengan penampilan band rock legendaris asal Surabaya, Boomerang, yang membawakan 13 lagu hits dan berhasil memukau para penonton serta tamu undangan.(dkisp).
