Pemkab Malinau Gelontorkan Dana Rp2,265 Miliar Dukung Lembaga PKBM

Img 20240802 wa0031 teraskaltara. Id
Wakil Bupati Malinau, Jakaria saat meresmikan PKBM Batik Melati, Jumat (2/8/2024).

MALINAU, TerasKaltara.id – Wakil Bupati Malinau, Jakaria meresmikan tempat belajar Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Batik Melati. Sekaligus membuka kelas jarak jauh yang berada di Desa Paking dan Desa Harapan Maju, Kecamatan Mentarang.

Wakil Bupati Jakaria menerangkan, sejak tahun 2022 dan 2023 Pemerintah Daerah telah mendukung kegiatan PKBM, melalui salah satu program inovasi daerah Wajib Belajar Malinau Maju.

Hal ini dibuktikan dengan diberikannya bantuan Biaya Operasional Pendidikan Daerah (BOP-D) bagi pengelola PKBM yang ada di Kabupaten Malinau.

“Tahun ini kegiatan serupa juga telah dilakukan untuk 8 Lembaga PKBM sebesar Rp2,265 miliar,” ucapnya, Jumat (02/08/2024).

Jakaria menyebutkan, setelah peresmian PKBM diharapkan mampu menyediakan pelayanan pendidikan, bagi masyarakat yang belum sempat memperoleh pendidikan formal atau putus sekolah.

“Semoga masyarakat dapat memanfaatkannya agar dapat mengembangkan diri, sikap, pengetahuan, ketrampilan, potensi pribadi. Serta dapat mengembangkan usaha produktif guna meningkatkan kesejahteraan hidup kedepan,” imbuhnya.

Jakaria menambahkan, selain melalui program pendidikan non formal, PKBM diarahkan untuk memberikan pengetahuan dasar dan keterampilan berusaha secara profesional. Sehingga warga mampu mewujudkan lapangan kerja bagi dirinya sendiri dan anggota keluarganya.

Sementara itu, Ketua PKBM Arifin, mengatakan sebelumnya Lembaga PKBM di Malinau tidak pernah mendapatkan perhatian dari Pemerintah terkait dengan bantuan operasional.

Namun dengan adanya program Wajib Belajar Malinau Maju yang sangat memperhatikan pemerataan pendidikan, baik formal maupun non formal dengan memberikan bantuan operasional.

“Warga belajar pun sekarang tidak dipungut biaya atau gratis. Sebelumnya warga belajar wajib membayar iuran,” ucap Arifin.

Dengan adanya program Wajib Belajar Malinau Maju, maka biaya pendidikan formal dan non formal sepenuhnya ditanggung oleh Pemerintah Daerah.

“Mewakili seluruh pengurus hingga Tim Tutor (Pengajar) mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemkab Malinau yang telah memperhatikan kami seperti sekolah lainnya,” pungkasnya. (tk7/saf)

 

Pos terkait