Penumpang Speedboat Malinau-Tarakan Kecewa Tiket Subsidi Habis Terjual H-1, Kebijakan Perlu Evaluasi

Img 20241216 wa0041 teraskaltara. Id
Seorang penumpang, Machmud Bali menyampaikan rasa kecewanya terhadap sistem penjualan tiket subsidi yang dianggap tidak adil.

MALINAU, Teraskaltara.id – Sejumlah penumpang kapal cepat (speedboat) rute Malinau-Tarakan mengeluhkan habisnya tiket subsidi H-1 keberangkatan, pada Senin (16/12/2024).

Kebijakan subsidi ini sebelumnya diberlakukan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Malinau sejak 11 Desember 2024. Potongan harga tiket Rp100.000 diberlakukan untuk penumpang reguler, sebagai bagian dari program menyambut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

Seorang penumpang, Machmud Bali menyampaikan rasa kecewanya terhadap sistem penjualan tiket subsidi yang dianggap tidak adil.

“Seharusnya tiket pagi dijual di pagi hari keberangkatan atau kalau memang dijual sejak H-1 juga diinformasikan ke Masyarakat. Jadi semua orang punya kesempatan yang sama untuk mendapatkan subsidi. Sistem beli sebelum hari-H seperti ini tidak adil,” ujarnya.

Mayoritas penumpang yang berangkat pagi, tidak mendapatkan tiket subsidi karena tiket sudah terjual habis satu hari sebelumnya.

“Petugas dari pemerintah juga belum terlihat di sini untuk mengatur sistem ini,” tambah Bali.

Sementara itu, seorang agen tiket menjelaskan bahwa penjualan tiket subsidi memang dilakukan sehari sebelum keberangkatan.

“Kami tidak menerima sistem booking. Memang kebiasaan kami menjual tiket H-1,” ujar agen tersebut.

Bali berharap pemerintah dapat memperbaiki mekanisme penjualan tiket subsidi kedepan.

“Semoga ada perbaikan agar lebih adil dan tidak terjadi keributan di kemudian hari,” pungkasnya. (tk01)

 

Pos terkait