Peringatan Hari Guru di Tana Tidung, Bupati Bacakan Sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI

Img 20241127 wa0005 teraskaltara. Id

TANA TIDUNG,TerasKaltara.id – Memperingati Hari Guru Nasional 2024 dan HUT PGRI ke 79, Bupati Tana Tidung bertindak sebagai Pembina Upacara yang diikuti guru se-kabupaten Tana Tidung di Halaman Pendopo Djaparuddin, Senin (25/11/2024).

Pada upacara tersebut, Bupati Ibrahim Ali membacakan sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, sekaligus mengucapkan Selamat Hari Guru Nasional dan PGRI untuk seluruh tenaga Pendidik di Kabupaten Tana Tidung.

“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Tana Tidung mengucapkan Selamat Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-79 Tahun 2024 untuk seluruh Bapak Ibu Guru Tenaga Pendidik di Kabupaten Tana Tidung. Hari Guru tahun ini mengambil tema Guru Hebat Indonesia Kuat yang memiliki tiga makna,” ujar Bupati.

Makna pertama, penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Sesuai Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid.

Kedua, guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban. Para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia.

Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara. Guru yang hebat menentukan kualitas pembelajaran, kualitas lulusan, dan kualitas sumber daya manusia.

“Sejalan dengan visi pendidikan bermutu untuk semua, Kemendikdasmen berusaha meningkatkan kualitas para guru melalui tiga program prioritas,” sambung Bupati.

Pertama, pemenuhan kualifikasi guru. Terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan Diploma IV atau Strata 1. Secara bertahap, kementerian berusaha memberikan kesempatan bagi para guru untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan D-IV/S-1.

Kedua, meningkatkan kompetensi guru tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial tetapi juga kewirausahaan, dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan. Dalam rangka memperkuat pendidikan karakter dan akhlak mulia, kementerian mulai memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi para guru kelas dan guru bidang studi.

Ketiga, kementerian berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi Guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN. Dengan peningkatan kesejahteraan, para guru diharapkan dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran.

“Saya meyakini peran dari para guru sangatlah penting dalam mencerdaskan anak-anak bangsa dan saya berharap agar para Guru dapat terus meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran sehingga anak-anak kita semakin baik dalam mewujudkan cita-cita mereka,” harapnya.

 

Pos terkait