TERASKALTARA.ID, NUNUKAN – Kebakaran hebat melanda kawasan Pasar Mansalong, Kecamatan Lumbis, Kabupaten Nunukan, Minggu (14/9/2025) dini hari. Sekitar 40 rumah dan kios warga ludes dilalap api, yang diduga awalnya muncul pada pukul 03.43 Wita.
Kapolsek Lumbis, Iptu Dony Setyo Helga Efendi, menjelaskan kebakaran pertama kali terlihat saat dirinya melakukan briefing di Mapolsek Lumbis. “Saat itu saya melihat cahaya merah. Saya bilang itu api. Kami langsung bergegas mencari lokasinya, ternyata di area Pasar Mansalong. Sampai di TKP, api sudah membakar dua rumah,” ujarnya, siang tadi.
Api cepat membesar karena mayoritas bangunan di area pasar terbuat dari kayu, ditambah banyak kios menjual sembako dan pakaian yang mempercepat penyebaran api.
Petugas gabungan dari Polsek, BPBD, Koramil, hingga Satgas Pamtas langsung menuju lokasi. Mengingat keterbatasan armada Damkar di Mansalong, bantuan dari Damkar Kabupaten Malinau dikerahkan.
“Empat unit Damkar Malinau langsung datang, begitu juga PLN yang memutus aliran listrik agar proses pemadaman lebih aman,” kata Dony.
Proses pemadaman berlangsung sekitar dua jam hingga api padam, kemudian dilanjutkan pendinginan. Warga bersama aparat berupaya menyelamatkan barang-barang yang masih bisa digunakan.
“Jarak dari Malinau ke Mansalong sekitar 45 menit dengan kecepatan rata-rata 60-70 km/jam,” ujar Dony.
Meski tidak ada korban jiwa atau luka, kepolisian masih mendata jumlah rumah yang terbakar dan total kerugian materiil. Informasi awal menunjukkan adanya dugaan pembakaran sengaja oleh orang tak dikenal.
“Kami masih melakukan penyelidikan intensif. Indikasi penyebab kebakaran belum bisa kami sampaikan agar tidak menambah trauma korban maupun meresahkan masyarakat,” tutur Dony.
Polsek Lumbis bersama instansi terkait terus memantau proses pemulihan korban kebakaran.
Masyarakat diimbau tetap waspada terhadap potensi kebakaran, memastikan instalasi listrik aman, serta segera melaporkan hal mencurigakan demi mencegah kejadian serupa.





