TARAKAN, TerasKaltara.id – Hasil perhitungan sementara Pemungutan Suara Ulang (PSU) Dapil 1 Tarakan Tengah, Sabtu (13/7/2024) beberapa diantaranya terjadi perubahan pemenang kursi yang didapatkan pada Pileg 14 Februari lalu.
Salah satunya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang meraih 2 kursi, sementara sebelumnya hanya mendapatkan 1 kursi di Tarakan Tengah.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kota Tarakan Ahmad Usman mengatakan keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras semua caleg, pengurus, kader, dan simpatin untuk menang di PSU.
“Saya mewakili PKB mengucapkan terima kasih kepada semua unsur masyarakat Kota Tarakan khususnya di Tarakan Tengah yang sudah berpartisipasi dan memilih PKB pada PSU,” katanya, Sabtu (14/7/2024).
Dijelaskan Aman sapaan akrap Ahmad Usman, perolehan suara PKB di PSU sebenarnya turun dibandingkan pemilu legeslatif (pileg) 14 Februari 2024 lalu. Turunnya mencapai lebih dari 200 suara.
“Sebenarnya perolehan suara kami di PSU ini malah turun. Dari hasil rekapitulasi perhitungan internal kami, pada pileg 14 Februari PKB mendapat 6.375 suara dan di PSU hanya 6.102 suara turun 273 suara,” ujarnya.
Meskipun mengalami penurunan, ditambahkan Aman, perolehan suara PKB masih terhitung stabil dan malah menjadi pemenang pemilu di PSU Tarakan Tengah karena perolehan suara Golkar berkurang.
“Alhamdulillah suara PKB masih stabil tetap diangka 6.000 suara. Kalau di pileg 14 Februari kan kami dibawah Golkar suara mencapai 7.000 lebih, tapi suara mereka turun justru kami naik jadi diperingkat satu perolehan suaranya,” ungkapnya.
Adanya tambahan 2 kursi dari dapil 1 Tarakan Tengah, total PKB mendapatkan 4 kursi di DPRD Kota Tarakan. Hasil itu me jadi modal PKB untuk bisa mengusung kader sendiri di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tarakan pada 27 November 2024 mendatang.
“Capaian ini menjadi modal PKB untuk pilkada Tarakan. Harapan kami PKB Tarakan bisa mengusung kader sendiri, tapi semua itu kembali ke DPP (Dewan Pimpinan Pusat),” tutupnya. (*/saf)