TANJUNG SELOR, TerasKaltara.id – Pria berpeci yang melompat di Sungai Kayan, Tanjung Selor pada Senin (15/7/2024) lalu ditemukan meninggal dunia oleh tim SAR gabungan. Pria yang diketahui berinisial SG (54) warga Jalan Pulau Derawan, RT. 26, Berau, Provinsi Kalimantan Timur ini ditemukan tersangkut di pembatas Pelabuhan Kulteka, Tanjung Selor.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulungan, Rafidin mengatakan SG ditemukan sudah tidak bernyawa setelah pencarian tim gabungan selama dua hari di sekitar lokasi kejadian.
“Waktu kita temukan, korban sudah meninggal dunia tersangkut di tiang pembatas pelabuhan Kulteka. Selanjutnya jasad korban kami evaluasi dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Daerah Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo. Proses lebih lanjutnya diserahkan ke pihak kepolisian,” ujarnya.
Baca Juga : Tim Gabungan Cari Pria Berpeci Lompat ke Sungai Kayan
Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Agus Nugraha melalui Kasi Humas Ipda Magdalena Lawai saat dikonfirmasi mengatakan korban masih dalam proses identifikasi Sat Reskrim Polresta Bulungan.
“Kami juga pasti akan kumpulkan beberapa keterangan saksi untuk melakukan penyelidikan dan mencari keterangan saksi,” tuturnya.
Ia tambahkan, Sat Reskrim Polresta Bulungan juga masih akan mengembangkan informasi dan keterangan saksi, memastikan terkait tidak adanya unsur pidana didalamnya dan untuk mengetahui motif korban mengakhiri hidupnya dengan cara melompat ke Sungai Kayan.
Dalam berita sebelumnya, Tim Gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulungan bersama TNI dan Polri yang dibantu masyarakat menyisir Sungai Kayan, Tanjung Selor usai menerima laporan pria misterius berpeci lompat ke sungai sekira pukul 07.40 Wita, Senin (15/7/2024).
Diketahui, pria misterius tersebut sebelum melompat, sempat memarkirkan sepeda motornya di sekitar tepian Sungai Kayan. Tanpa basa basi, langsung melompat ke Sungai Kayan. Selanjutnya pria tersebut tidak lagi muncul ke darat dan diduga tenggelam. (rn)