Seleksi Program Desa Sarjana Unggul 2025 Dibuka, 775 Peserta Ikuti Uji Kompetensi

TERASKALTARA.ID, MALINAU – Pemerintah Kabupaten Malinau resmi membuka Seleksi Uji Kompetensi Program Desa Sarjana Unggul 2025 di Ruang Tebengang, Kantor Bupati Malinau, Jumat (19/9/2025).

Kegiatan dibuka oleh Wakil Bupati Malinau, Jakaria, S.E., M.Si., yang menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui akses pendidikan tinggi.

Dalam sambutannya, Wabup Jakaria menyampaikan bahwa program Desa Sarjana Unggul menjadi salah satu prioritas Pemkab Malinau untuk mencetak generasi muda yang berpendidikan dan berkarakter.

“Program ini sudah berjalan empat tahun dan telah membantu lebih dari seribu putra-putri Malinau menempuh pendidikan tinggi, baik di dalam negeri maupun luar negeri,” ujarnya.

Tahun ini, tercatat 775 peserta mengikuti seleksi, terdiri atas 670 peserta secara daring dan 105 peserta secara luring.

Wabup menekankan bahwa meskipun tidak semua peserta dapat diterima karena keterbatasan anggaran, pemerintah berkomitmen penuh memperjuangkan peningkatan SDM melalui berbagai skema beasiswa.

Ia juga mengingatkan agar peserta yang nantinya lolos seleksi benar-benar bertanggung jawab menyelesaikan pendidikan hingga tuntas.

Program ini tidak hanya menanggung biaya kuliah, tetapi juga menyiapkan lulusan untuk mengabdi di desa masing-masing minimal dua tahun.

“Ini bukan sekadar program bantuan kuliah. Kami ingin kalian kembali, membangun desa, dan menjadi generasi yang siap membawa Malinau semakin maju,” tegasnya.

Selain kecerdasan akademik, Jakaria berpesan agar para peserta memiliki karakter dan spiritualitas yang kuat.

“Ilmu saja tidak cukup. Kalian harus punya hati dan rasa, agar ilmu yang dimiliki bisa bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Di akhir sambutannya, Wabup memberi motivasi agar peserta tetap bersemangat meskipun nantinya tidak lolos seleksi.

“Jangan pernah putus asa. Tuhan selalu punya rencana yang lebih baik. Tetaplah berjuang dan fokus pada pendidikan karena kalian adalah harapan masa depan Malinau dan Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.

Melalui seleksi ini, Pemkab Malinau menegaskan tekad untuk melahirkan generasi berpendidikan tinggi yang siap mengabdi dan mendorong kemajuan desa, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

Pos terkait