TERASKALTARA.ID, DENPASAR | BALI – Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, melaksanakan kegiatan kaji banding ke TP UKS Denpasar, Provinsi Bali, pada Senin (20/10/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Bulungan, Kilat, A.Md., selaku Ketua Tim Pembina UKS/M Bulungan.
Sebanyak 16 peserta turut serta dalam agenda ini, terdiri dari jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dinas Kesehatan (Dinkes), Kantor Kemenag Bulungan, serta perwakilan sekretaris dan anggota TP-UKS dari berbagai satuan kerja.
Dalam sambutannya, Wabup Kilat menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan Pemerintah Kota Denpasar dan TP UKS setempat.
“Atas nama Tim Pembina UKS Kabupaten Bulungan, saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar yang telah menerima kunjungan kami dengan penuh kehangatan dan kekeluargaan,” ujarnya.
Ia mengatakan, kunjungan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat pelaksanaan Trias UKS di Bulungan melalui pembelajaran langsung dari praktik terbaik di Denpasar, yang dikenal berhasil mengimplementasikan program sekolah sehat secara menyeluruh dan berprestasi hingga tingkat nasional.
“Kami ingin melihat dan belajar bagaimana Bali mengelola UKS dengan baik, mulai dari strategi, inovasi, hingga tantangan yang dihadapi. Harapannya, pengalaman ini bisa kami adaptasi untuk memperkuat program UKS di Bulungan,” tutur Kilat.
Menurutnya, kaji banding ini juga menjadi momentum untuk meningkatkan komitmen seluruh anggota TP-UKS Bulungan dalam mewujudkan lingkungan sekolah yang sehat, bersih, dan ramah anak.
“Kesehatan dan kebersihan sekolah adalah investasi bagi masa depan peserta didik. Melalui kunjungan ini, kami ingin membawa pulang semangat baru untuk terus berinovasi dan memperkuat sinergi lintas sektor,” tambahnya.
Kilat berharap kegiatan kaji banding ini tidak hanya menjadi ajang tukar informasi, tetapi juga menghasilkan kerja sama berkelanjutan antara TP-UKS Bulungan dan Denpasar dalam pengembangan program sekolah sehat.
“Semoga kegiatan ini memberi manfaat nyata bagi peningkatan kualitas UKS, baik di Kabupaten Bulungan maupun di Kota Denpasar,” pungkasnya.(Tk12).
