Wujudkan KLA Sesungguhnya, Haerumuddin Tegaskan Lindungi Hak Anak Tanggung Jawab Bersama

Img 20241113 wa0019 teraskaltara. Id
Pjs Bupati Bulungan, Haerumuddin dalam pembukaan Pelatihan Konvensi Hak Anak (KHA), Rabu (13/11/2024).

TANJUNG SELOR, TerasKaltara.id – Seluruh anak mendapatkan hak yang sama untuk tumbuh kembang dan mendapatkan perlindungan yang sesuai. Termasuk perlindungan dari lingkungannya dan mendapatkan pendidikan yang layak.

Pemenuhan hak anak ini yang menjadi salah satu penilaian Kabupaten Layak Anak (KLA) yang saat ini sudah diraih Pemkab Bulungan dengan peringkat Pratama sejak tahun 2021. Hal tersebut turut disampaikan dalam Pelatihan Konvensi Hak Anak (KHA) yang digelar Pemkab Bulungan, Rabu (13/11/2024).

“Saya berharap pelatihan ini akan memberikan manfaat besar, dan kita semua dapat mengimplementasikan hasil pelatihan dalam kehidupan sehari-hari maupun tugas kita masing-masing,” kata Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Bulungan, H. Haerumuddin.

Ia menambahkan, Pemkab Bulungan berkomitmen kuat untuk mewujudkan KLA, dengan memberikan hak yang sama pada anak untuk tumbuh, berkembang, dan mendapatkan perlindungan yang sesuai.

“Mewujudkan Kabupaten Bulungan layak anak, diperlukan kerjasama antar semua pihak dalam mengimplementasikan KHA yang telah diadopsi Indonesia. Anak-anak adalah masa depan bangsa, dan menjadi tugas kita semua untuk memastikan mereka tumbuh di lingkungan yang aman, sejahtera, dan penuh kasih sayang,” katanya.

Ia katakan, dengan pelatihan KHA diharapkan menjadi Langkah strategis dalam memperkuat pemahaman dan kapasitas semua pihak terkait. Termasuk gugus tugas KLA dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip perlindungan anak.

Selain itu, ia katakan dengan pelatihan seperti ini juga dapat memperdalam pemahaman tentang hak-hak anak. Misalnya, bagaimana hak anak dapat diwujudkan dalam kebijakan dan program.

“Serta langkah-langkah apa saja yang perlu diambil untuk melindungi anak dari segala bentuk kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi,” tuturnya.

Pjs Bupati juga menegaskan, dalam melindungi hak anak adalah tanggung jawab bersama, baik dari sisi pemerintah, masyarakat, maupun keluarga.

“Dibutuhkan sinergi dalam mewujudkan Kabupaten Bulungan sebagai KLA yang sesungguhnya. Tempat setiap anak dapat berkembang dan berpartisipasi secara aktif dan aman di lingkungannya,” tegas Haerumuddin. (rn)

 

Pos terkait