TERASKALTARA.ID, MALINAU — Banjir kiriman kembali menggenangi sejumlah wilayah di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, Selasa (5/25).
Banjir ini diduga akibat tingginya intensitas curah hujan sepanjang bulan Mei yang menyebabkan air dari wilayah hulu meluap ke permukiman warga.
Salah satu warga terdampak, Kasmiah, mengungkapkan bahwa banjir kali ini merupakan yang terbesar sepanjang bulan ini.
Dalam bulan ini air memang sering naik karena banjir dari hulu, tapi tidak pernah benar-benar surut. Nah, ini kelihatannya puncaknya. Ini yang paling besar airnya dibanding hari-hari sebelumnya,” ujar Kasmiah saat ditemui di RT 14, Desa Tanjung Lapang , Malinau Barat.
Kasmiah menambahkan bahwa wilayahnya memang langganan banjir setiap tahun. Namun, banjir kali ini telah merendam seluruh bagian rumahnya.
Rumah saya saat ini sudah seluruhnya digenangi air. Saya juga punya usaha laundry kecil-kecilan, dan akibat banjir ini jelas tidak bisa beroperasi selama beberapa hari ke depan,” jelasnya.
Warga berharap pemerintah daerah Kabupaten Malinau segera turun tangan untuk membantu warga yang terdampak.
Harapan kami, semoga ada perhatian dari pemerintah daerah kepada warga seperti kami yang terdampak setiap tahun,” tutup Kasmiah. (tk01)