TERASKALTARA.ID, MALINAU – Masyarakat Dayak Punan dari berbagai wilayah di Kalimantan Utara, khususnya Kabupaten Malinau, kembali melaksanakan agenda besar Musyawarah Besar (Mubes) Ke- III Dayak Punan yang digelar, Sabtu (17/5).
Kegiatan ini menjadi momen penting untuk mengevaluasi dan mempertanggungjawabkan kinerja pengurus sebelumnya.
Mubes dibuka secara resmi oleh Bupati Malinau dan dihadiri oleh Wakil Bupati bersama istri, Kapolres Malinau, Wakil Ketua dan Anggota DPRD, Ketua Persekutuan Lembaga Adat Dayak Punan, Ketua TPAK, Sekretaris Daerah, para asisten, staf ahli, kepala OPD, kepala bagian, camat, hingga kepala desa dari berbagai daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Malinau menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya Mubes serta memberikan apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat Dayak Punan atas dukungan dan partisipasi aktif dalam pembangunan.
“Hari ini, masyarakat Dayak Punan menunjukkan komitmen kuat untuk mempertanggungjawabkan amanah dan membangun masa depan yang lebih baik melalui Mubes ini,” ujarnya.
Bupati juga menyoroti keberhasilan yang telah dicapai selama periode kepengurusan sebelumnya, sembari mengakui adanya tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan program.
“Atas nama pemerintah, kami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Persekutuan Lembaga Adat Dayak Punan, serta seluruh masyarakat Dayak Punan yang telah berperan aktif dalam menyukseskan pembangunan, khususnya di Kabupaten Malinau,” tambahnya.
Mubes ini ditandai dengan berbagai prosesi adat dan penampilan budaya yang tersusun rapi, mencerminkan persatuan dan kekompakan masyarakat Dayak Punan dari seluruh penjuru Kalimantan Utara.
