TERASKALTARA.ID, MALINAU – Sehari menjelang pembukaan Festival Budaya Irau ke-11 dan HUT ke-26 Kabupaten Malinau, seluruh persiapan di daerah perbatasan ini dinyatakan rampung.
Gladi bersih terakhir digelar di Lapangan Prosehat, melibatkan seluruh peserta, penari, panitia, pelaku UMKM, serta bintang tamu artis ibu kota, Slank, yang dijadwalkan tampil tiga kali pada pembukaan besok.
Sekretaris Daerah Malinau sekaligus Ketua Panitia Irau ke-11, Dr. Ernes Silvanus, mengatakan gladi bersih berjalan lancar dan dihadiri seluruh unsur yang terlibat.
“Hari ini gladi bersih meliputi proses penyambutan tamu utama, persiapan tarian, dan seluruh peserta sudah hadir. Slank bersama para seniman dan penari lokal ikut gladi karena mereka akan tampil pada pembukaan besok,” ujar Dr. Ernes, pada Senin (6/10/2025).
Setelah gladi bersih, area panggung utama segera dirapikan dan disterilkan.
Sementara itu, stand dari kecamatan, OPD, dan pelaku UMKM mulai disempurnakan dan dipercantik.
Semua kontingen juga sudah tiba dengan selamat, memastikan kesiapan penuh menjelang hari H.
Grup musik legendaris Slank dijadwalkan tampil tiga kali pada Selasa besok, termasuk kolaborasi spektakuler dengan Tarian Kolosal Seribu Penari.
“Mereka pertama tampil berkolaborasi dengan seniman lokal dan penari kolosal, kemudian tampil siang hari, dan malamnya kembali. Total tiga kali,” jelas Dr. Ernes.
Selain fokus pada panggung, para personel Slank tampak menikmati suasana Malinau. Mereka dijadwalkan berada di daerah ini selama empat hari, bukan hanya untuk tampil, tetapi juga menikmati keindahan alam Malinau, termasuk rencana menyusuri Sungai Malinau menggunakan Jetski.
Pemerintah Kabupaten Malinau menargetkan pembukaan Festival Budaya Irau ke-11 berlangsung meriah, menampilkan tarian kolosal seribu penari serta berbagai pertunjukan budaya lintas etnis yang menggambarkan keberagaman masyarakat Malinau.
“Kami ingin pembukaan besok berjalan lancar dan meriah. Semua unsur sudah siap, tinggal penyempurnaan akhir saja,” tambah Dr. Ernes.
Festival Budaya Irau ke-11 resmi dibuka pada Selasa, 7 Oktober 2025, di Lapangan Prosehat Malinau.
Acara ini menjadi ajang kebanggaan masyarakat perbatasan, menampilkan kekayaan budaya, kreativitas lokal, serta semangat persatuan masyarakat Malinau.(Tk12).
