TARAKAN, Teraskaltara.id – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, membuka secara virtual Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN yang digelar serentak di tiga provinsi: Kalimantan Utara (Kaltara), Lampung, dan Sulawesi Barat (Sulbar). Untuk Kaltara, muswil digelar di Hotel Paradise, Tarakan .
Dalam sambutannya, Zulkifli menekankan pentingnya persatuan internal dan penghindaran konflik selama proses musyawarah. “Kepengurusan harus disusun dengan musyawarah mufakat, bukan pertikaian. Kita masuk politik untuk berpartisipasi, bukan bertengkar. Saya minta satu komando!” tegas Zulhas ,Minggu (27/4/25) .
Ia mengingatkan posisi PAN sebagai bagian dari koalisi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. “Kita wajib sukseskan kebijakan pemerintah. Jika pemerintahan sukses, PAN juga ikut sukses,” ujarnya. Beberapa program yang disebutkannya antara lain kenaikan harga gabah, penjaminan ketersediaan pupuk , serta penguatan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih untuk memutus mata rantai rentenir dan tengkulak.
“Kopdes Merah Putih adalah tugas strategis PAN. Ini menyangkut hajat hidup masyarakat desa, termasuk akses kesehatan melalui puskesmas dan apotek. Jangan sampai kader tidak paham!” tambah Zulkifli.
Menjelang Pemilu 2029, Ketum PAN menargetkan partainya masuk 4 besar nasional . Namun, ia menegaskan target ini hanya tercapai jika kader bekerja keras dan solid. “Matahari (lambang PAN) tidak pernah ingkar janji. Tapi semua tergantung kerja kita,” ucapnya.
Muswil tiga provinsi ini menjadi pijakan PAN untuk menyiapkan struktur kepengurusan yang inklusif dan responsif. Di Kaltara, pertemuan dihadiri puluhan kader yang akan merumuskan strategi pemenangan elektoral di tingkat daerah hingga nasional. (*)
